KBR68H "Terpercaya Menjangkau Nusantara"

Jumat, 24 September 2010

Nggak Boleh Rujuk, Hajar Mertua

Reporter : Dhimas

Trenggalek - Keinginan Riyanto (36) warga Desa Timahan Kecamatan Kampak , Trenggalek untuk rujuk kembali dengan mantan istrinya kandas. Bahkan kini ia harus mendekam di penjara karena menganiaya mertuanya, Sugeng (56), hingga babak belur.

Akibat penganiayaan tersebut, Sugeng mengalami luka serius di kepala serta luka memar di beberapa bagian tubuhnya.

Dikatakan Kasubag Humas Polres Trenggalek AKP Suwardi. Kejadian itu bermula kamis (23/9/2010) sekitar pukul 14.45, pelaku bertamu ke rumah bekas mertuanya di Desa Timahan, saat itu iamengutarakan kenginanya untuk rujuk dengan bekas istrinya.

"Pas nomong mau minta balen (rujuk-red) malah ditentang oleh mertuanya dengan alasan pernah menyakiti anak kesayanganya" kata AKP Suwardi. Jumat (24/9/2010)

Mendapat penolakan dari Sugeng , pelaku naik pitam. Tanpa berfikir panjang ia langsung memegang leher mertuanya kemudian dicekik hingga kelusulitan bernafas , tak hanya itu saja, pelaku juga mebenturkan kepala Sugeng ke dinding dan pintu rumah.

"saat dibenturkan ke tembok itu kepala korban juga terbentur oleh almari , bahkan itu kacanya sampai pecah" imbuh Suwardi.

Akibat dibenturkan dengan benda keras tersebut ,darah pun mengucur dari kepala korban. Tidak hanya itu saja, beberapa bagian tubuh korban juga juga mengalami memar.

"Bahkan Kaus yang dipakai korban itu penuh dengan noda darah" ucap pria yang kakrab disapa Wardi ini.

Dari oleh tempat kejadian perkara (TKP) ,polisi meyita mengamankan barang bukti berupa pecahan kaca almari dan pintu.

Saat ini pelaku diamankan di Polres Trenggalek dan terancam dijerat dengan pasal 532 KUHP tentang penganiayaan berat.

"untuk pelaku kita tahan , kalau korbanya menjalani perawatan dirumahnya sendiri" pungkas AKP Suwardi.(dim)

0 komentar:

Terima Kasih Telah Berkunjung Di Blog ADS FM
klik Tombol Play

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India